01 Oktober 2014

Simpati, Empati, dan Sepatu

Seringkali kita mendengar rasa simpati yang disampaikan seseorang kepada orang lain yang menunjukkan sebuah tenggang rasa. Ada juga yang menyatakan empati nya. Kalau saya tidak salah, mereka berdua itu berbeda. Simpati adalah sebuah pernyataan bahwa saya turut merasakan yang anda rasakan pada saat ini. Sedangkan empati adalah sebuah pernyataan bahwa saya mengerti betul dan berusaha memposisikan diri saya seperti keadaan anda sekarang.

Tapi, saya cuma mau bilang bahwa tidak ada simpati terlebih lagi sebuah empati yang membuat anda mengerti betul perasaan, situasi, dan kondisi seseorang pada saat tertentu. Alasan nya cuma satu, karena kita bukan mereka

Kita tidak menggunakan sepatu yang sama dengan mereka.
Kita tidak menjalani jalan kehidupan mereka.
Kita tidak melihat dari sudut pandang mata mereka.
Kita tidak berpikir dengan pola pikir mereka.
Kita tidak merasakan dengan hati mereka.

Ketika kita bilang kita mengetahui perasaan mereka, itu bohong. Tidak ada yang bisa mengerti dengan penuh. Cuma Tuhan yang bisa. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar