Yeaph. Itulah slogan dari Kabaret. Sebuah acara Metro TV yang tayang tiap hari Jumat, pukul 22.05. Tapi gw sih ga pernah nonton yang acara aslinya. Selalu nonton tayangan ulangnya yang ada hari Sabtu jem 16.00.
Waktu itu gw ga sengaja lagi nyari channel yang bagus buat ditonton. Gw nonton Metro TV deh, terus, pas lagi si Butet Kertaredjasa lagi monolog gitu. Gw suka banget. Monolognya apalagi tentang politik. Menyindir untuk menyadari.
Ya, sejak itulah gw tergila-gila dengan acara ini. Kabaret biasanya dimulai dengan Prolog dan diakhiri dengan Epilog. Kedua bagian ini para pemain memakai kostum unik, bak boneka, kemudian menari bersama. Epilog yang paling gw suka yang judulnya itu "Pesan untuk Penguasa".
Acara nya sendiri bermacam-macam. Mereka seperti berdrama dengan berperan layaknya para tokoh yang menghiasi dunia politik Indonesia. Topik yang diangkat pun selalu topik yang masih hangat dalam pembicaraan kalangan masyarakat.
Gw masih belum mendalami acara Kabaret ini sendiri. Yang pasti ada monolog, yang biasanya diperankan oleh Pa Butet. Gw suka cara dia bermonolog. Bisa menguasai panggung dan mengatur intonasi berbicaranya. Ya iyalah, udah profesional.
Kemudian ada lagi Puilitik, ini bagian di mana puisi dibacakan. Artis yang tampil pada bagian ini adalah Cornelia Agatha. Puisinya bagus-bagus. Apalagi kalo yang repetitif. Hmmm, aku suka!
Lalu ada seperti lelucon tentang politik gitu.
Ya, itulah sekilas tentang acara Kabaret. Ga selamanya politik itu membosankan dan merepotkan. Perlu birokrasi dan dipenuhi orasi. Di sini bahasa politik yang digunakan cukup ringan, apa adanya, sehingga mudah dimengerti semua kalangan.
Tadi gw lagi mau nonton itu. Gw pikir nyokap ga bakalan suka. Eh, ternyata nyokap juga suka banget tuh katanya. Ga nyangka. Hehe..
Hiduplah dunia Politik Indonesia. Sedangkah kita mendemokratisasi kehidupan bangsa?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar